Liburan Long Weekend Macet Total

September 16, 2024

 

 

Libur panjang dalam rangka Maulid Nabi Muhammad SAW pada senin 16 September 2024 ini betul-betul digunakan masyaratak untuk berlibur. Bagaimana tidak long weekend ini memang agak jarang terjadi belakangan, banyak karyawan yang sudah mempersiapkan rencana liburan ini dari jauh-jauh hari. Banyak masyarakat yang memanfaatkan bepergian dimulai dari hari sabtu, bahkan beberapa orang sudah mulai start perjalanan luar kota dari hari Jumat siang.

 

Baca Juga : Tips Pesan Hotal Agar Dapat Harga Lebih Murah


Beberapa tempat rekreasi, hotel, resto dan lainnya terpantau sudah ramai bahkan penuh sesak, jalanan pun sudah sangat ramai berbeda dari hari biasanya. Seperti kawasan area Jakarta yang sudah penuh sesak bahkan macet total berjam-jam akibat lonjakan kendaraan yang menyebabkan stuck. Jumlah mobil dan motor yang ingin masuk ke suatu kawasan sangat membludak, alhasil banyak kendaraan yang masih mengantri menuju suatu kawasan tersebut tapi kawasan tersebut sudah penuh dengan pengunjung yang lebih dahulu datang. Sebut saja kawasan Puncak yang memang menjadi langganan para wisatawan lokal untuk berlibur, ada juga kawasan lainnya yang sangat ramai diserbu wisatawan lokal seperti area Sentul juga Bandung  dan area lembang. Kawasan lainnya yang juga dikabarkan sangat ramai yaitu taman rekreasi Ancol, atau juga daerah luar kota yang diserbu wisatawan adalah Jogja dan Jawa Tengah.

 

Kawasan puncak meninggalkan sebuah cerita kurang enak pada liburan kali ini, dikabarkan seorang wisatawan hingga meninggal dunia akibat dari kelelahan menghadapi macet kawasan Puncak, Bogor , Jawa Barat. Kemacetan yang ditimbulkan akibat sangat padatnya wisataawan dirasakan sampai hampir 10 jam lamanya, ini disebabkan oleh jalanan yang stuck di kedua lajur arah. Namun dikabar lain menyebutkan korban jiwa tersebut meninggal akibat adanya komorbit yang memang sudah dideritanya, korban tersebut memang sudah drop sebelum menghadapi padatnya lalu lintas, hingga harus di evakuasi turun dari bus untuk ke masjid, dan meninggal di masjid, ambulance yang datang untuk membantu memberi bantuan medis pun tidak bisa menembus padatnya jalanan yang ada. Ini terjadi di area Gunung Mas Puncak, menurut sumber yang didapat, kendaraan stuck untuk masuk dan juga stuck untuk keluar.

 

Baca Juga : Saham Properti Bagus 2024


Sebenarnya pihak kepolisian sudah mengambil kebijakan untuk mencoba mengurai kemacetan yang ada, hanya saja memang banyak area yang sangat membludak sehingga agak kesulitan untuk memecah penumpukan kendaraan, namun dikawasan lain seperti kawasan perlintasan wisatawan lokal di area Jawa Barat, Polres Garut mencoba memberlakukan sistem satu arah dan cara ini memang menjadi sebuah langkah yang cukup efektif meskipun banyak kendaraan yang harus sabar menunggu dan bergantian sesuai lajur yang digunakan.

Diberdayakan oleh Blogger.